Nabire || Papua Tengah Mitra TNI – POLRI.com
Ribuan jemaat tumpah ruah di Bandara Lama Nabire, Minggu (20/4), dalam Perayaan Paskah gabungan Gereja Injili di Indonesia (GIDI) se-Kabupaten Nabire. Acara bersejarah ini melibatkan tiga klasis dan 52 jemaat, dan untuk pertama kalinya diselenggarakan secara terpusat dalam satu lokasi.
Wakil Ketua III DPRP Provinsi Papua Tengah, Bekies Sony Kogoya, S.Km., M.Kp., yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia, menyampaikan pesan tegas dalam sambutannya: GIDI bukanlah kelompok separatis, melainkan lembaga pelayanan murni yang bekerja menyampaikan Injil dan membina kehidupan rohani umat Kristen Papua.
“Saya hadir di sini sebagai umat Tuhan, bukan dengan agenda politik, tapi untuk beribadah dan merayakan kebangkitan Kristus bersama tubuh Kristus,” ujarnya di hadapan jemaat.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Wakil Presiden GIDI Pendeta Rainer Roye, Rektor Sekolah Tinggi Teologi GIDI, unsur Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Tengah, anggota DPRP Papua Tengah, dan perwakilan dari berbagai LSM.
Bekies mengkritisi keras berbagai stigma negatif terhadap GIDI. “Selama ini ada label yang melekat bahwa GIDI adalah separatis atau teroris. Itu salah besar. Visi GIDI sangat jelas: menginjili sampai ke ujung bumi, seperti tertulis dalam Kisah Para Rasul 1:8. Gereja ini hadir untuk menyelamatkan, bukan memecah-belah,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan komitmen penuh terhadap rencana pendirian Sekolah Tinggi Teologi GIDI di Nabire. Lahan telah disiapkan, dan dukungan diharapkan dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah, khususnya melalui dana IBA (Insentif Bagi Afirmasi).
“DPRP Papua Tengah siap menjadi mitra gereja dalam membangun SDM Papua yang kuat secara iman dan siap menghadapi tantangan zaman,” kata Bekies.
Perayaan ini bukan sekadar acara keagamaan, tetapi menjadi simbol persatuan umat Kristen dan perlawanan terhadap stigmatisasi yang selama ini menyudutkan gereja lokal. Perayaan ditutup dengan ibadah syukur dan seruan untuk terus menjaga semangat pelayanan dan kesatuan tubuh Kristus di tanah Papua.
_Arief Aw-