SIDOARJO, JATIM MITRATNI – POLRI.COM
Proyek pekerjaan peningkatan jalan didesa Banjarasri dengan rencana menghabiskan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) kurang lebih lima milyar rupiah diduga kurangnya pengawasan yang bertempat didesa Banjarasri kecamatan Tanggulangin Rabu,03 Juli 2024.
Dari investigasi team media, ketika berada dilokasi kegiatan melihat bahan matrial sampai batu berserakan bahkan team awak mediapun geleng kepala ketika bertemu konsultan pengawas lapangan dari PT.MCE yang dugaan belum siap dalam mengawasi pekerjaan yang tidak membawa selembar carik gambar ketika berada dilapangan.
Lanjut salah satu konsultan pengawas yang tidak mau sebutkan namanya menegaskan.
”Uji besi dari besi dan beton nanti ketika sudah terpasang dan gambar tidak saya bawa masih awal, ” ucapnya.
Melihat itu Hendy Ketua Aliansi Arek Sidoarjo (ALAS) Angkat Bicara, Kegiatan peningkatan jalan di desa banjarasri Dugaan kurangannya pengawasan dan dugaan legalitas sertifikasi dari oknum konsultan pengawasan lapangan dipertanyakan dengan tidak membawanya gambar detail.
“Ngapain dilapangan bila gambar saja tidak membawa, apa yang di awasi bila tidak dicocokan dengan perencanaan sebelumnya, “ujarnya.
” Jangan sampai asal mengerjakan,masa oknum pelaksana dan konsultan tidak membawa detail gambar yang akan dikerjakan, ” pungkasnya .
( ujang )
