SURABAYA, JATIM MITRATNI – POLRI. Com
Polda Jatim mengganjar tiga penghargaan Polresta Sidoarjo. Penghargaan diberikan langsung Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto kepada Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing.
Penghargaan diberikan pada kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) Situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Sitkamtibmas) Polda Jatim, Senin (3/6/2024).
Penghargaan yang diraih Polresta Sidoarjo antara lain, Juara 1 Penilaian kinerja Satwil Siap Semeru pada Bulan Februari 2024, Juara Umum Pos Pelayanan dan Pengamanan Terpadu Ops Ketupat Semeru 2024, serta Juara 1 Penyelesaian perkara terbanyak penanganan laka lantas polres Jajaran.
Pemberian penghargaan ini sebagai apresiasi upaya yang dilakukan Polda Jatim beserta jajarannya. Terutama dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024 dan sejumlah kegiatan lain guna mewujudkan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.
Sehingga dengan begitu dapat dijadikan motivasi dalam komitmen melakukan pelayanan secara maksimal bagi masyarakat, karenanya Kapolda Jawa Timur Irjen. Pol. Imam Sugianto kembali memberikan penghargaan kepada Polrestabes/Polresta/Polres jajaran.
Usai menerima penghargaan dari Kapolda Jatim, Kapolresta Sidoarjo Kombes Christian Tobing menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Jatim. Dengan penghargaan ini semoga semakin memacu kinerja anggota Polresta Sidoarjo,” kata Christian.
“Prestasi ini tentu berkat soliditas sinergitas anggota bersama stake holder terkait dan masyarakat di dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024 serta dalam mewujudkan Kamseltibcar Lantas guna menekan faktor kecelakaan lalu lintas,” imbuh, lulusan Akpol 2000 tersebut.
Christian menambahkan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, dalam menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat di wilayah hukumnya.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkat kinerja terutama pelayanan kepada masyarakat Sidoarjo,” tandas Christian.
Redaksi
Berita Terkait
Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Korem 173/PVB Tanam Padi Perdana di Nabire Nabire, Papua Tengah – Dalam rangka mendukung program strategis nasional di bidang ketahanan pangan, Komando Resor Militer (Korem) 173/Praja Vira Braja (PVB) melaksanakan penanaman padi perdana di lahan Markas Korem 173/PVB yang berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa, Kabupaten Nabire, Sabtu (14/06/2025). Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Korem 173/PVB dalam menyukseskan program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia. Program ini juga menjadi bentuk pengabdian TNI kepada masyarakat, khususnya dalam menjawab tantangan kebutuhan pangan di wilayah Papua Tengah. Dalam sambutannya, Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Frits W.R. Pelamonia menyampaikan bahwa program tersebut tidak hanya ditujukan untuk meningkatkan produktivitas pertanian, tetapi juga mencerminkan sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan daerah. “Kami dari jajaran TNI mendukung penuh program ketahanan pangan yang digagas oleh Bapak Presiden. Keberadaan kami di sini adalah untuk menunjukkan bahwa TNI juga memiliki kemampuan dalam membuka serta mengolah lahan-lahan yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat, agar bisa menjadi lahan pertanian produktif,” ujar Brigjen Frits. Lahan yang digunakan merupakan bagian dari aset milik TNI AD yang dioptimalkan menjadi area pertanian produktif. Proses persiapan lahan dilakukan dalam waktu kurang lebih satu bulan, didukung dengan peralatan pertanian modern milik satuan. Jenis padi unggul yang ditanam telah disesuaikan dengan kondisi tanah dan iklim setempat. Penanaman padi perdana dilakukan secara simbolis oleh Danrem 173/PVB sebagai langkah awal dari rangkaian program Han Pangan Korem 173/PVB. Program ini direncanakan akan diperluas ke wilayah-wilayah lain di Papua Tengah sebagai bentuk kontribusi TNI dalam memperkuat ketahanan nasional dari aspek pangan. Kegiatan ini turut dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Papua Tengah, pejabat pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta perwakilan kelompok tani. Kehadiran para pihak ini menjadi simbol kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan di Papua Tengah.
Post Views: 81
