banner 728x250

Bersih Pantai, Bersih Hati : Aksi Nyata Satgas Trisila dan Lanal Nabire untuk Lingkungan.

Bersih Pantai, Bersih Hati : Aksi Nyata Satgas Trisila dan Lanal Nabire untuk Lingkungan.

banner 120x600
banner 468x60

Nabire || Mitra TNI – POLRI.com

7 Juli 2025 – Dalam semangat melestarikan alam dan menjaga ekosistem pesisir, TNI Angkatan Laut melalui Satuan Tugas Operasi Trisila 2025 melaksanakan kegiatan grebek sampah di Pantai Nabire.

banner 325x300

Aksi ini merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan ajakan bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan wilayah pesisir.

Dipimpin oleh Wakil Komandan Satgas Trisila, Kolonel Laut (P) Yohanes Upang, dan didukung penuh oleh Komandan Lanal Nabire, Letkol Laut (P) Dwi Prasetyo, serta jajaran Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Nabire, kegiatan ini berlangsung selama tiga hari penuh aksi nyata.

“Tanah Papua ini adalah tanah yang penuh berkah. Oleh karena itu, menjaga dan merawatnya adalah bentuk rasa syukur dan tanggung jawab kita bersama,” ujar Kolonel Yohanes. “Melalui grebek sampah dan penanaman 1.500 bibit mangrove, kami ingin memberi contoh bahwa mencintai negeri ini dimulai dari tindakan sederhana tidak membuang sampah sembarangan.”

Kegiatan ini merupakan bagian dari operasi rutin TNI AL dalam kurun waktu tiga bulan setiap tahunnya di berbagai wilayah Indonesia. Satgas membawa kekuatan penuh, termasuk KRI Teluk Wondama 527, KRI Panah 626, pesawat CN 235 Fatmar, dan satu peleton Marinir, sebagai bagian dari kekuatan laut dan darat yang disiapkan dalam misi sosial dan pertahanan.

“Kebersihan adalah cermin peradaban suatu bangsa. Kami hadir tidak hanya sebagai penjaga laut, tetapi juga sahabat bagi lingkungan dan masyarakat,” tegas Kolonel Yohanes.

Sementara itu, Komandan Lanal Nabire Letkol Laut (P) Dwi Prasetyo menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terbangun antara TNI AL, pemerintah daerah, dan masyarakat.

“Siapa lagi yang peduli terhadap lingkungan kalau bukan kita? Kami mengajak seluruh masyarakat Nabire untuk ikut memulai dari diri sendiri. Pantai ini adalah wajah kita, mari kita jaga bersama-sama,” ungkap Letkol Dwi. “Terutama bagi para pelaku wisata, kami harap ada kesadaran untuk menyediakan tempat sampah dan mengedukasi pengunjung.”

Selain Pantai Nabire, Lanal juga terus memantau dan melakukan kegiatan bersih-bersih di pantai lainnya seperti Pulau Here yang kini mulai ramai dikunjungi wisatawan.

“Laut bukan hanya tempat berlayar, tapi juga tempat belajar mencintai bumi,” tambahnya.

Sebagai penutup, Letkol Dwi menyampaikan kesan mendalam atas kehadiran dua kapal perang KRI yang bersandar di Nabire, sebagai simbol kehadiran negara dalam menjaga perairan dan masyarakatnya.

“KRI Teluk Wondama dan KRI Panah tidak hanya hadir membawa kekuatan, tetapi juga harapan—bahwa laut kita akan terus aman, bersih, dan menjadi sumber kehidupan yang lestari bagi generasi yang akan datang,” pungkasnya.

“Menjaga laut, menjaga hidup. Menyapu sampah, menanam harapan. Untuk Papua, untuk Indonesia.”

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *