Surabaya || Jatim Mitra TNI – POLRI.com
Suasana malam 17 Agustus begitu meriah dan penuh khidmat, salah satunya dengan tirakatan. Seakan kita bernostalgia ke masa penjajahan dan bagaimana perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan. Maka, untuk menghargai jasa pahlawan, kita hars senantiasa merawat nilai persatuan sampai kapanpun.
Di berbagai daerah, tradisi malam tirakatan 17 Agustus mendapati antusias warga yang begitu besar. Tua muda, kecil besar, pejabat dan rakyat biasa semuanya ikut meramaikan suasana malam tirakatan tanpa memandang pangkat apapun.
Basuki selaku ketua RT 01 menyampaikan malam ini kita berkumpul untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan.
Malam tirakatan 17 Agusutus tidak lengkap jika tidak ada aneka jajan, makanan, minuman, dan nasi tumpeng sebagai simbol rasa syukur. Sebelum menyantap sajian, masyarakat berdoa bersama dengan memohon keselamatan, keberkahan, dan kemerdekaan yang hakiki dalam setiap individu, pungkasnya.
Mardi menambahkan, gang-gang pemukiman warga berubah menjadi tempat yang akan memiliki hajat besar. Karpet terbentang luas menutupi jalanan gang. Pintu masuk gang berhias maskot atau ciri khas dari masing-masing daerah, jelasnya.
Ada yang membuat patung petani sedang mengangkut hasil panennya, ada yang berbentuk canting dan kain batiknya, serta masih banyak lagi lainnya. Tentunya, bendera dan nuansa merah putih tetap mendominasi berbagai tempat selama sebulan penuh, tambah andik selaku pendamping adik adik kartar.
Muslan selaku sekretaris juga menambakan, RT dan RW adalah lingkup terkecil dalam masyarakat, namun di sinilah dasar persatuan bangsa dibangun. Jika kita rukun, maka bangsa pun akan kuat. Persatuan harus terus kita jaga agar cita-cita bangsa tetap terwujud.
Hari ini, perjuangan kita bukan lagi melawan penjajah bersenjata, tetapi melawan kemalasan, kebodohan, dan perpecahan. Kita harus mendidik anak-anak, menjaga kebersihan, dan menumbuhkan semangat gotong royong, imbuhnya.
Mari kita isi kemerdekaan dengan hal nyata yang bisa kita lakukan bersama. Dirgahayu ke-80 Republik Indonesia, semoga bangsa ini semakin jaya. Merdeka!
(Jambrong)