Gresik || Jatim Mitra TNI – POLRI.com
Perjalanan Bus Trans Jatim koridor 3 Gresik-Mojokerto digegerkan dengan peristiwa tak terduga, Kamis (17/7) sore.
Seorang penumpang tiba-tiba jatuh tersungkur di dalam bus dengan luka pendarahan di mulut. Korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Korban diketahui bernama Suwandi, 55 tahun, warga Desa Kesamben Wetan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kabar yang dihimpun, peristiwa bermula sekitar pukul 14.16 WIB.
Saat itu, Bus Trans Jatim Koridor 3 yang melaju dari Terminal Bunder menuju Mojokerto tiba-tiba dihentikan oleh penumpang karena salah satu penumpangnya terjatuh dengan kondisi mengeluarkan darah dari mulut.
Pria itu segera dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat, yakni Puskesmas Desa Dadapkuning, Kecamatan Cerme, Gresik.
Para saksi langsung membawa korban ke ruang Pelayanan Gawat Darurat (PGD) untuk mendapatkan penanganan medis.
Tim medis, sempat melakukan tindakan resusitasi jantung paru (RJP) guna menyelamatkan nyawa korban. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil. Pada pukul 14.42 WIB, Suwandi dinyatakan meninggal dunia.
Pihak Puskesmas segera melaporkan kejadian ini kepada Polsek Cerme. Petugas kepolisian kemudian datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi dan pendataan saksi.
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban tidak memiliki riwayat penyakit serius dan menduga kematian ini merupakan musibah.
“Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan sudah membuat surat pernyataan resmi,” jelas Kapolsek Cerme Iptu Andik Asworo dalam keterangannya, Jumat (18/7).
Hingga saat ini, penyebab pasti dari kematian mendadak tersebut belum dapat dipastikan. Namun, pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai takdir dan tidak menghendaki penyelidikan lebih lanjut.
(Jambrong)