banner 728x250
Hukum  

Polres Gresik Tunjukkan Komitmen Ungkap Dugaan Korupsi Dana Desa Gadingwatu, Kades Madi Terlihat Gelisah Saat Sidak

Polres Gresik Tunjukkan Komitmen Ungkap Dugaan Korupsi Dana Desa Gadingwatu, Kades Madi Terlihat Gelisah Saat Sidak

banner 120x600
banner 468x60

Gresik || Jatim Mitra TNI – POLRI.com

Penanganan dugaan tindak pidana korupsi Dana Desa Gadingwatu Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik  menunjukkan perkembangan signifikan 16/07/2025

banner 325x300

Setelah melalui serangkaian pemanggilan terhadap Kepala Desa (Kades) Gadingwatu Madi dan sejumlah perangkat desa lainnya beserta para saksi, Polres Gresik akhirnya melakukan langkah konkret dengan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah titik proyek pembangunan Desa Gadingwatu.

Pada Rabu (16/7/2025), tim investigasi dari Polres Gresik didampingi auditor dari Inspektorat Kabupaten Gresik turun langsung ke lapangan.

Mereka memeriksa proyek-proyek yang sebelumnya dilaporkan oleh warga sebagai fiktif atau bermasalah.

Kehadiran aparat penegak hukum disambut dengan antusiasme oleh warga setempat yang selama ini menanti kejelasan penanganan kasus. Mereka berharap, dengan turunnya aparat dan auditor, kerugian negara akibat dugaan penyimpangan dana desa bisa segera terungkap.

“Kami sangat mendukung langkah ini. Sudah lama kami curiga ada penyelewengan.

Semoga aparat bisa mengungkap berapa besar dana desa yang disalahgunakan dan siapa saja yang terlibat,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Pantauan di lokasi menunjukkan suasana yang cukup tegang. Sejumlah kendaraan milik tim audit dan kepolisian terlihat terparkir di halaman Balai Desa Gadingwatu.

Kades Madi, yang berada di kantor Desa saat tim tiba, tampak menunjukkan gestur gelisah.

Saat dimintai keterangan oleh awak media, Madi memilih bungkam dan menolak memberikan pernyataan.

Ia sempat berpamitan hendak keluar kantor, namun gelagatnya mengindikasikan upaya menghindari sorotan media.

Sumber internal menyebutkan bahwa audit hari itu dilakukan di empat titik proyek yang diduga fiktif. Pemeriksaan dijadwalkan selesai pada hari yang sama dan hasilnya akan segera diserahkan ke Polres Gresik untuk proses hukum lebih lanjut.

Hingga berita ini diturunkan, baik pihak Inspektorat Kabupaten Gresik maupun Polres Gresik belum memberikan keterangan resmi terkait hasil inspeksi tersebut.

Kasus dugaan korupsi ini mendapat perhatian luas dari masyarakat. Dana Desa yang semestinya digunakan untuk pembangunan dan kesejahteraan warga, diduga kuat justru disalahgunakan demi kepentingan pribadi.

Warga berharap proses hukum berjalan secara transparan dan tidak tebang pilih.

Mereka juga mendesak agar hasil audit segera dipublikasikan dan pelaku ditindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

“Jangan sampai kasus ini menguap begitu saja. Kami ingin keadilan ditegakkan, agar jadi efek jera bagi siapa pun yang berniat menyalahgunakan dana rakyat,” tegas seorang tokoh masyarakat Gadingwatu.

Yanto

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *