Jombang ||Mitra TNI-POLRI.Com
Pemerintah Desa Sidokaton Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang terus memacu pembangunan infrastruktur di wilayahnya. Di antara sederet kegiatan fisik yang dijalankan, pembangunan Gapura bergaya Majapahit menjadi pusat perhatian sebagai simbol identitas budaya lokal.
Gapura desa Sidokaton yang dibangun ini tidak sekadar berfungsi sebagai gerbang masuk. Dengan desain arsitektur bergaya era Kerajaan Majapahit, gapura tersebut tampil mencolok melalui ukiran khas, bata merah, dan bentuk paduraksa yang kuat menggambarkan kejayaan masa lampau. Pemerintah desa Sidokaton menyebut, pembangunan gapura ini merupakan bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai leluhur yang ingin terus dijaga dan dilestarikan.
Selain gapura, desa juga mengerjakan pembangunan rabat beton jalan lingkungan, jalan usaha tani (JUT), dan sejumlah perbaikan sarana dasar lainnya. Namun demikian, gapura dengan motif Majapahit tetap menjadi titik sentral pembangunan tahun ini. Struktur megah ini dirancang untuk menjadi ikon desa sekaligus pengingat sejarah peradaban Nusantara.
“Gapura ini bukan hanya gerbang, tapi warisan. Kami ingin warga, terutama generasi muda, memahami bahwa desa ini punya akar budaya yang harus dihormati,” terang Kepala Desa Sidokayon (Supandi) di sela pemantauan pembangunan.
Proyek gapura dibangun menggunakan anggaran Bantuan khusus Keuangan (BKK) tahun 2025 dan dilaksanakan sesuai hasil musyawarah desa. Progres di lapangan menunjukkan struktur utama gapura telah selesai, sementara ornamen pelengkap sedang dalam tahap pemasangan.
Dengan pembangunan gapura bergaya Majapahit ini, desa tidak hanya memperkuat sektor fisik, tetapi juga memperkuat jati diri dan nilai-nilai budaya yang tumbuh dari tanah sendiri.(Nh)
