banner 728x250

Geger!! Mayat Wanita Dikubur dan Dicor di Wonogiri

Geger!! Mayat Wanita Dikubur dan Dicor di Wonogiri

banner 120x600
banner 468x60

Wonogiri || Jateng Mitra TNI – POLRI.com

Warga Dusun Brubuh, Desa Ngadirojo Lor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, digegerkan dengan penemuan mayat wanita dalam kondisi dikubur dan dicor.

banner 325x300

Misteri mayat wanita yang ditemukan pada Kamis (1/5/2025) dini hari itu akhirnya terungkap. Korban adalah wanita bernama Dwi Hastuti (48), yang dibunuh oleh kekasihnya, J (34).

Menurut keterangan Kasatreskrim Polres Wonogiri, Iptu Agung Sedewo, pembunuhan ini bermula ketika korban meminta dinikahi pelaku. Akan tetapi, pelaku yang sudha berkeluarga enggan menuruti kemauan sang pacar.

“Tapi yang bersangkutan tidak mau karena merasa sudah punya keluarga,” kata dia.

Sementara itu, kasus ini masih didalami oleh pihak kepolisian.

“Betul. Saat ini kita masih pendalaman. Pembongkaran tadi juga dipimpin Pak Kapolres (AKBP Jarot Sungkowo),” kata Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo pada Kamis malam.

Agung menuturkan cara pelaku membunuh korban adalah dengan mencekik dan membekapnya pada 11 Februari 2025 lalu, atau sehari setelah Dwi meninggalkan rumah di Kecamatan Baturetno, Wonogiri.

Namun, pelaku panik lantaran penganiayaan yang dilakukannya berujung tewasnya korban.
Akhirnya, J pun mengubur korban dan dicor di belakang rumah warga yang ternyata milik ayah pelaku.

“Pengakuan dari tersangka (dicekik dan dibekap). Kita masih tunggu hasil visum et repertum. Masih kita dalami,” jelasnya.

Sebagai informasi, jasad Dwi pertama kali ditemukan pada Kamis dini hari sekira pukul 01.00 WIB.
Ketua RT setempat, Sutino, mengaku syok atas penemuan jasad Dwi tersebut.

Dia juga mengungkapkan warga sekitar tidak menyangkan bahwa lokasi penemuan jasad tersebut bersebelahan dengan kandang itik.
Saat ditanya terkait kondisi jenazah saat dievakuasi, Sutino mengatakan dalam kondisi utuh.

“Kondisi jenazahnya cenderung masih utuh. Tapi ya memang ada bau,” kata dia.

Di sisi lain, Kepala Desa (Kades) Ngadirojo Lor, Mardimin mengungkapkan jenazah dievakuasi pada Kamis dini hari.

“Iya ada evakuasi jenazah, saya datang pukul 04.00 sudah selesai,” katanya. (Jambrong)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *