banner 728x250
Hukum  

Polisi Sudah Amankan Ibu Pembuang Bayi di Gresik, Ternyata Bekerja di Pabrik PT LBJ Kebomas.

Polisi Sudah Amankan Ibu Pembuang Bayi di Gresik, Ternyata Bekerja di Pabrik PT LBJ Kebomas.

banner 120x600
banner 468x60

GRESIK ||  JATIM MITRA TNI – POLRI.COM

Satreskrim Polres Gresik bergerak cepat mengungkap kasus pembuangan bayi dalam kantong plastik yang dibuang ke tong sampah pabrik di lingkungan pabrik PT LBJ di Kebomas, Minggu (20/4/2025) dini hari.

banner 325x300

Setelah ada laporan dari manajemen pabrik, polisi sudah mengamankan ibu pembuang bayinya itu. Pelaku diketahui bekerja di PT LBJ dan berinisial JC (20), asal Desa Padengan Ploso, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan.

JC selama ini diketahui tinggal di sebuah rumah kos di Kebomas. “Sudah kami amankan, saat ini masih menjalani pemeriksaan,” ujar Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz, Minggu (20/4/2025).

Polisi sedang melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap terduga pelaku dan saksi. Termasuk menunggu hasil visum dari RSUD Ibnu Sina.

Visum bertujuan mengetahui penyebab kematian bayi perempuan tersebut, apakah meninggal saat dilahirkan atau dibunuh sebelum dibuang. “Saat ini masih penyelidikan, nanti kita update karena menunggu hasil visum,” imbuhnya.

Informasi yang dihimpun, penemuan bayi ini berawal ketika dua orang karyawan PT LBJ sedang beristirahat dan pergi ke kamar mandi Karyawan untuk buang air kecil, Minggu (20/4/2025) pukul 00.30 WIB.

Saat itu banyak karyawan lain yang antre karena memang hanya ada dua kamar mandi. Saat itu kedua saksi melihat toilet nomor 1 sudah keluar masuk karyawan lain yang antre ke kamar mandi.

Tetapi di dalam toilet nomor 2, saksi melihat orang yang ada di dalamnya tidak keluar-keluar selama sekitar 30 menit.

Selanjutnya kedua saksi melihat JC juga keluar dari toilet sambil berjalan membungkuk, dan kelihatan membawa buntalan plastik hitam yang disembunyikan di balik bajunya. Kemudian melihat JC membuangnya ke tempat sampah.

Karena curiga, selanjutnya saksi melaporkan kejadian tersebut kepada sekuriti pabrik, Johan Effendy dan mereka bertiga menuju tempat sampah dan mengecek buntalan plastik hitam tersebut.

Setelah dibuka ternyata di dalam plastik hitam tersebut berisi bayi perempuan yang sudah meninggal. Bayi tersebut dibungkus kain celemek kotak-kotak merah putih kecil-kecil.

Pihak manajemen pabrik pun menghubungi Kepolisian dan setelah dilakukan interogasi, terduga pelaku diamankan dan dibawa ke Polres Gresik. Sementara bayi perempuan tersebut dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik.

(DONAL)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *