banner 728x250
Wisata  

2 Santri yang Hanyut di Pantai Balekambang Malang Ditemukan Tewas

2 Santri yang Hanyut di Pantai Balekambang Malang Ditemukan Tewas

banner 120x600
banner 468x60

Malang || Jatim Mitra TNI – POLRI.com

Dua santri hanyut di Pantai Balekambang, Kabupaten Malang, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Kini, tim SAR tengah mencari satu korban lain yang belum ditemukan.

banner 325x300

Kedua korban merupakan pelajar Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, yang sebelumnya dilaporkan terseret ombak saat berwisata di kawasan pantai selatan pada Rabu (9/4/2025).

“Sekitar pukul 07.38 WIB tim menemukan satu jenazah laki-laki dalam kondisi mengapung di perairan barat daya, sekitar 900 meter dari lokasi awal korban dilaporkan hilang,” ujar Kasi Humas Polres Malang AKP Bambang Subinanjar kepada wartawan, Jumat (11/4/2025).

“Jenazah kedua ditemukan pukul 08.47 WIB di lokasi yang tidak jauh dari penemuan pertama,” sambungnya.

Jenazah pertama diketahui bernama Yasser Arafat Inninawa (15), warga Jalan Semolowaru Utara III No.31, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya.

Lalu, korban kedua yang ditemukan adalah M. Lutfi Munawar (15), warga Genteng, Kota Surabaya. Sementara satu korban lain yaitu M. Fahmi Sirrillah (15), warga Gedangan, Sidoarjo, masih dalam pencarian.

Bambang mengungkapkan, jasad Yasser dikenali dari gelang tangan yang masih melekat serta bekas luka di kaki kirinya.
Sementara, untuk jenazah Lutfi Munawar (15), ditemukan dalam kondisi tubuh melepuh, dengan bekas jahitan di pelipis kanan.

Evakuasi dilakukan oleh tim gabungan ke daratan dan jenazah dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk pemeriksaan medis lebih lanjut.
Keduanya telah dikenali secara visual oleh pihak keluarga yang turut mendampingi proses identifikasi.

“Identifikasi jenazah dilakukan langsung oleh keluarga. Tim juga sudah melakukan visum dan pendampingan medis di rumah sakit,” beber Bambang.
Dalam operasi ini, lanjut Bambang, Tim SAR gabungan bersinergi dengan nelayan setempat dan unsur SAR lainnya dalam upaya pencarian di area laut.

Penyisiran dilakukan hingga radius sekitar 0,5 mil laut dari lokasi kejadian, mengingat arus laut di kawasan tersebut cukup kuat.
Selain Satpolairud, unsur Polsek Bantur, Koramil 0818/12 Bantur, Basarnas, Perum Perhutani, Perumda Jasa Yasa Unit Balekambang, dan potensi SAR lainnya ikut ambil bagian dalam proses pencarian dan evakuasi korban.

Satu korban lainnya masih belum ditemukan. Tim gabungan yang ada di lapangan masih melakukan penyisiran intensif di sepanjang garis pantai dan wilayah laut sekitar lokasi kejadian.

“Fokus kami saat ini adalah menemukan satu korban yang masih dalam pencarian. Operasi dilakukan secara maksimal dengan tetap mengutamakan keselamatan seluruh petugas di lapangan,” tegas Bambang.

Bambang juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak mengabaikan keselamatan saat beraktivitas di pantai, khususnya kawasan pesisir selatan yang dikenal memiliki karakter ombak besar dan palung dalam.

“Kami minta masyarakat lebih berhati-hati, utamakan keselamatan. Jangan berenang di zona terlarang atau saat kondisi ombak tidak bersahabat. Bila perlu, minta pendampingan petugas atau penjaga pantai,” pungkasnya. (Jambrong)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *