GRESIK, JATIM MITRATNI – POLRI.COM
Minggu 16/6/2024.Remaja Masjid Ishlaachul Ummah Dusun Ngebret Desa Morowudi Cerme Gresik. mengadakan acara tiga bulan sekali “SANDISK” (sandingan diskusi). Dengan adanya acara pihak Remas sendiri juga mengundang dari beberapa Remas Desa Morowudi juga dari luar Desa
Dalam sambutanya Kepala Dusun Miyanto menyampaikan dihadapan para udangan Remas (Remaja Masjid) Ishlaachul Ummah
“Inilah yang saya inginkan, organisasi dari
beberapa Remas atau Kartar lain juga ikut nimbrung disini untuk diskusi, selain berkumpul juga menambah wawasan ilmu keagamaan serta pengetahuan umum bermasyarakat.” Ucapnya.
Nur Qomari saya sangat bangga sekali, dan tidak menyangka Remas dari Dusun Ngebret bisa mengadakan forum diskusi yang cukup luar biasa ini. “Kata ustadz Nur Qomari selaku Ketua takmir Masjid Ishaachul Ummah. “Saya berharap kalian semua kelak menjadi generasi penerus yang beraklak serta berwawasan luas supaya sukses dimasa mendatang. “Terangnya.
Lebih lanjut Ketua Remas Arya Kusuma mengucapkan terima kasih kepada guru – guru pembimbing kita semua dan kakak senior atas partisipasi kalian datang ke acara sandisk, adalah semangat buat kita mengadakan acara sandisk yang lebih megah lagi”. Ucap terima kasih Arya Kusuma selaku Ketua Remas.
“Kata Fikri Haikal Ramadhani pengagas mengadakan SANDISK antusias dari Remas Dusun Ngebret itu sendiri sangatlah baik. Mulai dari anak SMP, SMA, remaja, sampai yang sudah berkeluarga sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini
Mereka sangat harmonis menikmati acara diskusi yang mengagas tema “Generasi Anut Grubyuk”. Karena juga tema itu bukti bahwa Remas Ngebret sudah mempersiapkan tema yang digagas dengan mempersoalkan generasi sekarang ini yang cukup mengalami resesi.”Jelasnya.
Sambung Fikri oleh karena itu, pihak Remas mengundang salah seorang aktivis dan seorang yang aktif dalam kegiatan ke-organisasian. Terutama lingkup generasi muda. Yaitu Ahmad Irham Fauzi S.Si.
Ahmad Irham Fauzi S.Si.menyampaikan banyak pesan yang tersirat maupun tersurat dalam bentuk yang sangat ringkas dan membuat forum diskusi jadi tidak terasa hambar.
Tidak hanya juga menerangkan materi, beliau juga memberikan kesempatan tanya jawab bagi partisipan yang ingin menanyakan hal yang belum tau titik keluarnya. Beliau juga menegaskan generasi saat ini kurangnya yang membaca buku, dan kebanyakan bermain hp. Gerakan-gerakan itu yang beliau tekankan untuk generasi muda yang saat ini banyak yang terhipnotis oleh media sosial (yang lunak) yang didapat dari handphone. “Terangnya.
“Generasi muda saat ini sangat gengsi bila tertinggal oleh zaman yang modern, entah itu berupa barang atau yang lainnya. Mereka lebih mementingkan dilihat orang lain dengan kepaksaannya dari pada hidup dengan sederhana, mungkin itu dampak dari lunaknya media sosial bila tidak menggunakan yang perlu digunakan”. Menangkap prespektif dari pembicara, Ahmad Irham Fauzi S.Si.
Forum diskusi ini cukup mendatangkan apresiasi dari pihak warga maupun luar dari Desa Morowudi. Karena jarang organisasi Remas mengajak Remas lain untuk diajak ke forum diskusi bersama. Maka itu, Remas Ishlaachul Ummah Ngebret memunculkan ide membuat forum diskusi yang bertajuk “SANDISK” atau singkatnya “Sandingan Diskusi”.
Ynt